|
BAKAR 100 KALORI, PERLU BERAPA MENIT?
Metabolisme tubuh sangat bergantung pada performa kerja organ dan komunikasi antar organ (hormon).
Dan organ penting yang mengatur metabolisme adalah Kelenjar Tiroid yang ada di leher Anda, sedikit dibawah laring (larynx).
Namun, metabolisme alias pembakaran kalori tubuh, TIDAK BISA DIARTIKAN sebagai pembakaran lemak.
KALORI MASUK VS KELUAR.
KALORI MASUK, 100% berasal dari nutrisi makanan (Makronutrien dan Mikronutrien).
Sedangkan KALORI KELUAR, terbagi 3 kategori:
1. BASAL.
JUMLAH = 60-75%.
Kalori keluar supaya tetap hidup, mulai dari jantung berdetak, liver sebagai pabrik, Ginjal sebagai penyaringan, dst.
2. PROSES CERNA (Thermogenic).
JUMLAH = 5-10%.
Kalori keluar untuk mencerna makanan.
3. AKTIFITAS FISIK.
JUMLAH = 10-30%
Kalori keluar saat kita beraktifitas dan bergerak.
Kalori BASAL dan Kalori CERNA, otomatis dilakukan tubuh dan diluar kendali kita.
Kita hanya bisa mengendalikan maksimal 30% dari TOTAL KALORI KELUAR.
LALU, KALORI APA YANG TERBAKAR?
Meski Tiroid mengatur metabolisme, namun kalori yang terbakar bergantung pada beberapa hormon:
1. LEPTIN.
Hormon yang mengatur kapan tubuh stop makan dan kapan tubuh lapar.
Fungsi utama leptin adalah mengirim sinyal yang memberitahu otak Anda berapa banyak lemak yang disimpan dalam sel-sel lemak tubuh Anda.
Resistensi Leptin akan menyebabkan lemak tidak akan terpakai sebagai energi.
2. INSULIN.
Hormon PENYIMPAN protein, karbohidrat dan lemak.
Jumlah yang dilepaskan bergantung pada jumlah karbohidrat dan protein yang masuk.
Sekali dilepaskan, hormon ini akan beredar selama 4-5 jam, dan menurun secara bertahap pada durasi itu.
Insulin akan simpan glukosa (Glikogenesis) dan simpan lemak (Lipogenesis).
Selain itu Insulin juga mengubah Glukosa menjadi lemak (Sintesa lemak).
3. GLUKAGON.
Hormon PENGAMBIL protein, karbohidrat dan lemak sebagai energi.
Jumlah yang dilepaskan bergantung pada insulin, dan baru dilepas bila insulin sudah rendah (saat tidur, saat puasa).
Glukagon mengambil lemak sebagai energi (Lipolisis) dan mengambil otot sebagai energi (Glukoneogenesis dan Proteolisis).
4. KORTISOL.
Hormon yang dilepas tinggi pada saat ekstrim, saat:
1. Latihan terlalu lama.
2. Kurang tidur.
3. Stress kerja.
Hormon ini akan mengurai otot sebagai energi (Proteolisis).
KESIMPULAN.
100 kalori yang anda bakar dalam aktifitas bergantung pada 4 hormon penting diatas.
Apakah yang dibakar lemak, ataukah NON lemak?
DURASI BAKAR 100 KALORI.
Daftar bawah juga disertai angka kecepatan di Treadmill atau Sepeda Statis.
TANPA AFTER BURN:
1. Jalan santai (2-3 mph) = 26 menit.
2. Jalan cepat (5 mph) = 12 menit.
3. Jogging santai (5 mph) = 12 menit.
4. Sepeda santai (15 mph) = 10 menit.
ADA AFTER BURN:
5. Circuit Training = 11 menit.
(AB = 200-300 kalori).
6. HIIT (High Intensity Interval Training) = 8 menit.
(AB = 200-400 kalori).
7. Latihan beban = 30 menit.
(AB = 200-400 kalori).
AFTER BURN adalah pembakaran kalori ekstra setelah latihan selesai untuk memulihkan otot yang dirobek karena latihan.
AFTER BURN berlangsung selama = 10-24 jam.
Semoga bermanfaat.
Salam cerdas fitness,
|
1763 kcal
|
Fat: 67.78g | Prot: 70.05g | Carbs: 226.56g.
Lunch: Tempe Bacem, Tempe Goreng, Telur Rebus, Tahu Bacem. Dinner: Tempe Bacem, Tahu Bacem, Telur Dadar atau Telur Orak-Arik , Tempe Goreng. Snacks/Other: Pisang, Yakult Yakult, Roti Goreng. more...
|
|